EFL adalah singkatan dari English as a Foreign Language. Program ini didesain untuk siswa yang bahasa ibunya bukan Bahasa Inggris, agar mereka dapat memperoleh kemampuan Bahasa Inggris, walaupun berbeda dalam lingkungan yang sama sekali tidak menggunakan Bahasa Inggris. Tujuan dari program EFL adalah untuk membentuk kemampuan siswa agar dapat memahami Bahasa Inggris tertulis standar.
Keistimewaan KUMON English (EFL):
- Didesain khusus untuk siswa yang bahasa ibunya bukan Bahasa Inggris.
- Bahan pelajaran KUMON English (EFL) tersusun secara small steps dan perseorangan
- Selain menggunakan lembar kerja, siswa berlatih dengan Audio CD yang menarik untuk didengarkan dan mudah untuk diucapkan kembali.
- Grammar diperkenalkan secara bertahap.
- Dengan kemampuan yang telah diperoleh, siswa akan memiliki kemampuan pemahaman bacaan yang baik.
Alur belajar di KUMON English (EFL)
- Siswa dating, menyerahkan PR, lalu menerima lembar kerja untuk dikerjakan hari itu (PS).
- Mendengarkan Audio CD sambil menyimak lembar kerja atau CD Textbook, dan berlatih mengucapkannya.
- Mengerjakan lembar kerja PS untuk hari itu.
- Membaca dengan bersuara di depan pembimbing, menerima PR, lalu meninggalkan kelas.
Di KUMON English (EFL), dikembangkan kemampuan yang seimbang antara mendengar, mengucapkan, membaca dan menulis.
Mendengar – Mengucapkan
Pelajaran dimulai dengan menghubungkan antara bunyi dan gambar di level 7A-5A. Siswa mendengarkan CD serta lembar kerja yang berwarna-warni, dan berlatih mengucapkannya. CD disertai dengan sound effect, shadowing voice dan latar belakang musik yang menarik dan menyenangkan bagi anak-anak.
Menulis
Selanjutnya, siswa belajar menulis kata dan kalimat sambil tetap mendengarkan pengucapan yang benar melalui CD dan CD Textbook. Pada level A hingga F digunakan dialog-dialog. Mulai level D, siswa diperkenalkan dengan struktur tata bahasa (grammar) dalam Bahasa Inggris.
Membaca
Dengan pelajaran yang tersusun secara sistematis dan small steps, siswa akan dapat memahami Bahasa Inggris tertulis yang standar, dengan kemampuannya sendiri. Kosa kata yang ada dalam bacaan dipilih dengan seksama agar siswa dapat memperoleh kosa kata yang berguna.